Senin, 30 Mei 2016

Wayang Kulit Ki Rudi Gareng-Wahyu Godho Inten,Sinden Purborini Bwi Festival 2016

Pagelaran wayang kulit selalu menjadi agenda rutin di Banyuwangi Festival. Tahun 2016 ini, Banyuwangi Festival menghadirkan Dalang kondang dari Kota Blitar Jawa Timur, Ki Rudi Gareng. Ki Rudi, akan unjuk kebolehannya selama semalam suntuk di Lapangan Untung Suropati, Kecamatan Muncar, Minggu (29/5).

VIDEO =https://www.youtube.com/watch?v=ARbO2hYk1HU
Dalam performnya dalang terbaik se Jawa Timur ini, akan memuaskan pecinta wayang kulit Banyuwangi dengan lakon  “Wahyu Godo Inten". Dikatakan Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, MY Bramuda, lakon ini  sengaja dipilih untuk memberikan sekilas gambaran tentang bagaimana seorang pemimpin yang berjuang dengan suka rela demi kesejahteraan tanah airnya.
Godo Inten, adalah senjata atau pusaka yang menewaskan penjahat. Perang ini terjadi antara Wisanggeni melawan Bethari Durga dan Kala yang akhirnya tewas dengan Pusaka Gada Inten. Perang ini untuk membantu mewujudkan kejayaan Pandawa. Dengan sukarela Raden Wisanggeni berkorban nyawa demi kemenangan Pandawa.

“Secara singkat, Wahyu Godo Inten berkisah bagaimana pengorbanan para Pandawa atau pemimpin negeri Astina yang ingin mempertahankan tanah airnya dari kekuasaan para Kurawa yang masih bersikukuh menguasainya. Perjuangan Pandawa tak sendiri, demi mewujudkan kebenaran di atas bumi, Sri Kresna dan Raden Wisanggeni ikut membantu Pandawa,” terang Bramuda.
Festival Wayang Kulit ini digelar sebagai salah satu sarana untuk melestarikan kesenian Jawa. "Selain Using, di Banyuwangi suku Jawa juga dominan, khususnya di wilayah selatan Banyuwangi. Dari rangkaian B-Fest kami mengakomodir  gelaran-gelaran yang mewakili sejumlah kebudayaan setempat. Wayang ini salah satunya," kata Bramuda.
Lebih jauh, kata Bramuda, permainan wayang kulit ini mengandung filosofi dan makna yang dalam dari setiap lakon yang dimainkan dalang. “Untuk itu kami selalu menghadirkan wayang kulit untuk menceriterakan lakon yang bisa menjadi tauladan dan contoh. Ki Rudi Gareng ini akan tampil semalam suntuk dengan sabetan-sabetan yang tak kalah hebat dari dalang kondang lainnya. Dipastikan para pecinta wayang kulit akan terpuaskan dengan dalang dari kota Blitar ini,” kata Bramuda.
Saat perform nanti, Ki Rudi Gareng akan memainkan ceritanya dengan ditemani Sinden fenomenal dan joss tenan “Purborini” dan limbukannya akan diramaikan dengan lawakan Kenthus. “Dipastikan pecinta wayang akan puas dengan guyonan dan cerita dari Ki Rudi Gareng. Ki Rudi akan akan mulai pukul 20.00 WIB, dan berakhir menjelang subuh,” pungkas Bramuda. (Humas)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar